Cara Memperbaiki CVT Motor Matic Berisik Ternyata Mudah Banget

Cara Memperbaiki CVT Motor Matic Berisik Ternyata Mudah Banget Menggunakan motor matic sangatlah mudah, oleh karena itu motor ini banyak diminati masyarakatnya khususnya kaum wanita mulai dari merek Honda, Yamaha. Nah namun tidak sedikit pula masyarakat yang menggunakan motor hanya digunakan saja namun lupa untuk merawatnya. Tahukah Anda bagaimana cara memperbaiki CVT motor matic berisik?

Beberapa dari Anda mungkin tidak tahu cara memperbaikinya karena biasanya Anda akan langsung membawanya ke bengkel. Tidak masalah, yang terpenting Anda hafal dan mengetahui kapan waktunya motor Anda harus diservis supaya performa motor selalu terjaga dan membuat motor tidak gampang rusak. Nah namun informasi di artikel ini akan bermanfaat untuk Anda dalam mengetahui CVT motor yang berisik, paling tidak Anda bisa mengenali apa yang terjadi pada motor Anda jika terjadi masalah.

Ketahui Komponen yang Harus Diperbaiki/Diganti Jika CVT Bermasalah

Ketika motor matic Anda memiliki masalah pada CVT yang ditandai dengan kinerja yang kasar atau adanya suara yang berisik, bisa disebabkan pada bagian vbelt, roller atau komponen lainnya yang bermasalah. Jika memang masih belum terdeteksi, Anda bisa mengecek satu per satu dimulai dari membuka bak CVT motor terlebih dahulu. Adapun cara membuka bak CVT motor yaitu sebagai berikut:

1. Buka cover CVT

Cara memperbaiki CVT motor matic berisik yang pertama dilakukan adalah membuka cover atau tutup dari CVT terlebih dahulu dengan menggunakan kunci shock 8 agar lebih mudah. Selanjutnya langkah kedua Anda bisa ke bagian pulley primer.

2. Buka pulley primer

Cara memperbaiki CVT motor matic berisik kedua Anda bisa membuka pulley primer dengan memakai kunci ring atau kunci shock 22. hal yang perlu diperhatikan ketika membuka pulley primer ini adalah dengan membuka bagian dalam puller dengan cara ditahan dengan memakai baut.

3. Lepaskan face drive

Langkah yang terakhir Anda bisa membuka face drive beserta face comp. Jika bagian ini sudah terbuka maka CVT motor Anda sudah terbuka dan Anda bisa mengeceknya. Anda bisa mengecek bearing di bagian dalam CVT untuk mengetahui apakah masih berfungsi dengan baik atau tidak.

Adapun fungsi dari bearing ini yaitu sebagai penyelaras pada putaran serta dapat digunakan untuk meredam hentakan yang telah dihasilkan dari putaran mesin yang berasal dari pulley depan.

Jika ternyata sudah periksa dan cukup aman kondisinya maka cara memperbaiki CVT motor matic berisik selanjutnya Anda bisa mengecek komponen vbelt. Adapun cara membuka v-belt ikuti langkah berikut ini:

4. Menyiapkan peralatan

Fungsi dari van belt itu sendiri yaitu sebagai komponen yang mendistribusikan tenaga yang berasal dari mesin menuju ke roda belakang. Jika komponen ini bermasalah maka pendistribusiannya akan terganggu dan tidak berjalan dengan maksimal sehingga tarikan yang dihasilkan menjadi berat bahkan bahan bakar yang digunakan juga akan lebih boros.

Pada akhirnya van belt perlu diganti, jadi untuk menghindari hal ini Anda perlu rajin dalam pengecekan dan melakukan perawatan. Nah cara yang pertama untuk membuka dan mengganti van belt adalah menyiapkan peralatannya terlebih dahulu.

Peralatan yang perlu Anda siapkan di antaranya kunci T yang berukuran 8 mm lalu kunci shock dengan ukuran 22 m, obeng bermata plus, palu, kain lap dan pastinya van belt baru jika Anda akan menggantinya.

5. Membuka cover atau bak CVT

Selanjutnya Anda perlu membuka bak CVT terlebih dahulu karena van belt berada di dalamnya. Caranya seperti yang disebutkan di petunjuk sebelumnya, adapun cover CVT ini berada di bagian bawah jok penumpang.

Nah untuk membuka cover CVT ini Anda bisa memakai kunci T yang berukuran 8 mm untuk melepaskan baut yang terpasang. Nah untuk melepaskannya Anda perlu sedikit teknik agar lebih mudah yaitu dengan cara menekan kunci pada baut secara perlahan ke bawah sambil menekan kick starter dan cover CVT akan terbuka.

6. Melepas pully serta gear starter

Cara memperbaiki CVT motor matic berisik selanjutnya yaitu Anda bisa melepas pulley depan dengan menggunakan kunci shock. Cara agar pulley tidak ikut berputar ketika dilepas, tekniknya yaitu Anda bisa menekan atau mengganjal memakai salah satu baut terpanjang yang ada pada bak CVT .

Setelah itu Anda bisa memutar mur yang ada pada pully dengan arah berlawanan jarum jam. Kemudian lepaskan dengan perlahan dan pulley akan terlepas, ketika sudah terlepas maka Anda bisa segera melepas gear starter dengan cara memutarnya hanya dengan jari saja.

7. Mengganti van belt baru

Langkah yang terakhir jika van belt ternyata perlu diganti maka Anda bisa melepaskan van belt yang lama dan menggantinya menggunakan vanbelt yang baru. Nah untuk cara memasangnya juga terdapat beberapa teknik yang perlu diperhatikan ya.

Anda bisa menyelipkan van belt baru yang ada di bagian atas pulley lalu memutarnya ke bawah untuk bisa dipasang. Jika van belt baru sudah terpasang maka selanjutnya Anda harus memasang semua bagian yang terlepas tadi dimuladi dari gear starter lalu pulley depan, bak CVT dan yang terakhir tutup CVT menggunakan covernya.

Itulah cara yang bisa Anda lakukan untuk memperbaiki atau mengganti van belt yang ada pada CVT dengan cara membuka CVT dan komponen lainnya. Adapun cara penggantian part yang ada pada petunjuk di atas bisa Anda ikuti dengan mudah, jadi kini Anda tidak perlu datang ke bengkel jika hanya untuk mengecek komponen CVT atau van belt.

Selain cara di atas, komponen lain yang perlu dilakukan penggantian secara berkala yaitu oli, aki, busi, lampu kendaraan dan lainnya yang akan dibahas sebagai informasi tambahan di bawah ini.

8. Oli mesin

Oli termasuk komponen yang memiliki peran sangat penting karena berguna sebagai pelumas yang sangat mempengaruhi kinerja mesin pada kendaraan Anda. Oleh karena itu komponen yang satu ini harus Anda ganti secara berkala, apabila Anda tidak memperhatikan jarak penggunaan atau waktu perawatan akibatnya motor Anda justru akan mengalami masalah yang lebih besar.

Idealnya penggantian oli ini bisa dilakukan setiap satu bulan hingga dua bulan sekali atau Anda juga bisa memperhatikan penggunaan kendaraan jika sudah dipakai sampai jarak 1000 km maka oli Anda perlu diganti.

9. Aki

Komponen selanjutnya yang perlu diganti adalah aki, komponen yang satu ini berfungsi pada pengoperasian sistem kelistrikan yang ada pada motor Anda. Jadi komponen ini akan mempermudah Anda untuk menyalakan kendaraan, jika komponen ini sudah tidak berfungsi maka Anda akan cukup kesulitan menyalakan motor Anda. Idealnya penggantian aki ini bisa dalam waktu 1,5 sampai 2 tahun.

Itulah beberapa komponen penting serta cara memperbaiki CVT motor matic berisik yang bisa Anda lakukan dengan cara yang mudah. Proses perawatan motor ini tentunya tidak hanya menguntungkan bagi kendaraan itu sendiri agar lebih awet dan terawat namun bagi pemilik kendaraan juga akan merasa nyaman ketika digunakan serta tidak akan mengeluarkan banyak biaya jika terjadi masalah.